Presiden Palestina Mahmud Abbas mengucapkan selamat kepada presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden setelah beberapa tahun terakhir memutuskan hubungan dengan pemerintahan AS yang dipimpin Donald Trump.
“Saya ucapkan selamat atas kemenangan presiden terpilih Joe Biden yang akan menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat untuk periode mendatang. Saya juga mengucapkan selamat kepada wakil presiden terpilih, Kamala Harris,” kata Abbas dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan kantor kepresidenan di kota Ramallah, Tepi Barat, Palestina, seperti dilansir Al Jazeera.
Abbas berharap bisa menjalin kerja sama dengan Biden dan pemerintahannya untuk memperkuat hubungan Palestina-Amerika.
“Semua dilakukan untuk mencapai kebebasan, kemerdekaan, keadilan dan martabat bagi rakyat kami, serta bekerja sama dalam rangka mewujudkan perdamaian, stabilitas dan keamanan untuk semua warga yang berada di wilayah kami dan seluruh dunia,” tuturnya.
Dalam tiga tahun terakhir, warga Palestina terutama yang berada di Tepi Barat berharap Amerika Serikat memiliki presiden baru yang menggantikan Donald Trump. Mereka ingin mendapat kesempatan untuk membuka lembaran baru dengan negara adikuasa itu.
Pada bulan Desember 2017 silam, Abbas menghentikan semua urusan politik dengan pemerintahan Donald Trump setelah pernyataannya yang mengakui Yerusalem (Al-Quds) sebagai ibu kota Israel dan memindahkan kedutaan AS ke sana.
Pada awal Februari 2020, Abbas mengumumkan, Palestina memutuskan untuk memutus hubungan dengan Amerika Serikat dan Zionis Israel termasuk hubungan keamanan, sebagai tanggapan atas rencana perdamaian yang disusun oleh Trump.
[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement
EmoticonEmoticon