“Saya dapat tugas berat jadi Menhan dan tugas tambahan dari presiden, menjaga cadangan pangan dan logistik strategis nasional, ini tanggung jawab, siap. Siapnya gampang, menjalankannya yang tidak gampang,” jelas Prabowo, Sabtu (8 Agustus 2020) seperti dilansir Liputan6.
Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam acara Konferensi Luar Biasa (KLB) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) di kawasan Bogor, Jawa Barat. Ia pun menyampaikan apresiasi kepada panitia KLB yang telah berhasil melaksanakan acara dengan lancar meski ia tidak terlibat langsung.
Dalam acara tersebut, Prabowo mengatakan, membangun bangsa dan negara tidak bisa dilakukan dengan sekadar komentar. Pengamat di berbagai bidang sudah banyak di negeri ini.
Selain itu, lanjut Prabowo, pekerjaan yang dilakukan para pengamat tidak susah dan mereka tidak mengalami kerugian dari sisi materi. Sebab, ujarnya, yang telah bersusah payah untuk memperjuangkan calonnya di Pemilu lalu adalah para kader partai politik.
Prabowo yang bersanding dengan Sandiaga Uno pada Pilpres lalu menilai, langkah-langkah yang dilakukan kader Gerindra untuk mengambil peran dalam pemerintahan sudah tepat. Menurutnya, hal itu bertujuan untuk memperbaiki nasib rakyat Indonesia.
[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement
EmoticonEmoticon