Tokoh tersebut diketahui bernama Sami Al-Mas’udi, salah seorang penasihat milisi Komite Mobilisasi Rakyat Irak.
Sami Al-Mas’udi adalah orang dekat Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi. Saat ini, Sami menjabat sebagai Wakil Ketua Urusan Wakaf Syiah. Foto-fotonya bersama pemimpin Komite Mobilisasi Rakyat yang diduga melakukan kejahatan terhadap rakyat Irak juga beredar di media massa.
Menanggapi hal tersebut, seorang wartawati Yordania, Ihsan Al-Faqih bertutur dalam akun media sosial twitter.
“Sami Al-Mas’udi adalah penasihat milisi Komite Mobilisasi Rakyat. Tangannya penuh dengan darah Ahlussunnah Irak. Ia juga pemimpin milisi Wa’dullah yang mengancam keluarga Al-Saud (Arab Saudi) dengan hukum qishas karena telah menjatuhkan hukuman mati kepada salah seorang tokoh Syiah, Namir Al-Namir. Sungguh aneh, pintu Ka’bah dibuka untuk orang seperti ini. Barangkali, setelah ini pintuh Ka’bah akan dibuka untuk Qasim As-Sulaimani (perwira senior tentara Iran),” tulisnya.
Sementara itu, warganet Arab Saudi mengatakan bahwa foto tersebut adalah hasil rekayasa para oposisi. Video yang beredar memperlihatkan bahwa pintu Ka’bah dibuka untuk Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi yang sedang melakukan kunjungan ke Arab Saudi beberapa hari yang lalu.
Namun demikian, sejumlah media massa Irak membenarkan Sami Al-Mas’udi ikut dalam rombongan Adel Abdul Mahdi ke Arab Saudi.
Selain itu, pintu Ka’bah juga dibuka dalam kondisi-kondisi tertentu dengan izin Raja Arab Saudi untuk para tamu kehormatan dari negara-negara tetangga.
Pada bulan Februari 2019, warganet juga dikejutkan dengan kunjungan Putra Mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman ke Masjidil Haram. Pada saat itu, dia naik ke atas Ka’bah dengan sejumlah pejabat.
Baca juga: Heboh, Video MBS Naik ke Atas Ka’bah Tuai Kecaman
[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement
EmoticonEmoticon