Rangkaian acara debat calon presiden (cawapres) yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah selesai pada Ahad (17 Maret 2019) malam tadi.
Beberapa pengamat pun menyampaikan penilaian terhadap penampilan kandidat 01 dan 02. Salah satunya adalah Ekonom Universitas Indonesia Fithra Faisal Hastiadi.
Menurutnya, debat ketiga ini berbeda dengan dua debat sebelumnya.
Fithra mengatakan, Sandiaga lebih unggul dibandingkan Ma’ruf Amin dalam debat tersebut.
Ia beralasan, Sandi menyampaikan program-program baru yang akan dilaksanakannya bersama Prabowo sedangkan Ma’ruf hanya memaparkan program yang telah dilakukan Jokowi dalam pemerintahannya.
"Saya berpendapat Sandiaga lebih unggul kali ini. Ia tampaknya tahu teknis, lebih banyak masalah yang diungkapkan, dan tentu lebih eksploratif di mana solusi yang ia tawarkan lebih ke arah case study. Sementara solusi yang ditawarkan Ma’ruf cukup hanya deskriptif tentang hal-hal yang sudah dilakukan saat ini,” ujar Fithra seperti dilansir CNNIndonesia, Ahad (17 Maret 2019).
Debat ketiga tersebut dinilai beberapa pengamat sedikit membosankan di beberapa sesi awal, namun mulai berlangsung panas di beberapa sesi terakhir.
[Abu Syafiq/Fimadani]
Beberapa pengamat pun menyampaikan penilaian terhadap penampilan kandidat 01 dan 02. Salah satunya adalah Ekonom Universitas Indonesia Fithra Faisal Hastiadi.
Menurutnya, debat ketiga ini berbeda dengan dua debat sebelumnya.
Fithra mengatakan, Sandiaga lebih unggul dibandingkan Ma’ruf Amin dalam debat tersebut.
Ia beralasan, Sandi menyampaikan program-program baru yang akan dilaksanakannya bersama Prabowo sedangkan Ma’ruf hanya memaparkan program yang telah dilakukan Jokowi dalam pemerintahannya.
"Saya berpendapat Sandiaga lebih unggul kali ini. Ia tampaknya tahu teknis, lebih banyak masalah yang diungkapkan, dan tentu lebih eksploratif di mana solusi yang ia tawarkan lebih ke arah case study. Sementara solusi yang ditawarkan Ma’ruf cukup hanya deskriptif tentang hal-hal yang sudah dilakukan saat ini,” ujar Fithra seperti dilansir CNNIndonesia, Ahad (17 Maret 2019).
Debat ketiga tersebut dinilai beberapa pengamat sedikit membosankan di beberapa sesi awal, namun mulai berlangsung panas di beberapa sesi terakhir.
[Abu Syafiq/Fimadani]
Advertisement
EmoticonEmoticon